Wednesday, February 28, 2007

Pengajar dan Pembelajar
tak selamanya guru mengajar
tak selamanya murid belajar

guru tak selamanya menilai
murid tak selamanya dinilai

murid terkadang jadi pengajar
guru tak jarang jadi pembelajar

guru adalah guru
murid adalah murid
gurupun murid
muridpun guru

1 comment:

[ setyo ] said...

Dan ketika fitrah itu mulai aduk baur tercampur,

Ada kalanya hati semakin tinggi untuk mengakui apa yang tiada dari keduanya,

Mungkin malah makin membumbung ego masing-masing demi mengakui apa yang tidak sepenuhnya benar,

Meski essensi hidup berada sepenuhnya di genggaman dua tangan tadi,

Dan sebijak kita pun, harus rela menjalani jalan keduanya,

Rela dengan hati,

Bukan dengan imaji.